Tertarik berwisata ke Sumedang waktu akhir minggu atau berlibur kelak? Tersebut referensi 10 obyek wisata di Sumedang yang dapat Anda datangi:
1. Batu Dua Gunung Lingga
Batu Dua Gunung Lingga
Batu Dua adalah dataran luas serta rata yang ada pada ketinggian seputar 930 mdpl, persisnya ada di lokasi Gunung Lingga Kecamatan Cisitu. Bukan sebatas menyediakan lanskap yang memikat, lereng gunung ini jadi tempat berolahraga paralayang. Tidak main-main, Batu Dua sempat jadi tempat arena berprestise pra-Piala Dunia Paralayang pada tahun 2013.
Kelebihan Batu Dua jika dibanding tempat berolahraga paralayang yang lain yaitu terdapatnya beberapa titik geotermal. Titik itu keluarkan gas alami yang dapat membuat paralayang terbang pada ketinggian lebih lama. Diluar itu, di dukung juga oleh embusan angin yang membuat pemain paralayang bisa lakukan manuver cantik. Tidaklah heran, Batu Dua juga jadi tempat favorite beberapa pencinta berolahraga berlebihan ini.
Tidak hanya populer akan paralayangnya, Batu Dua mempunyai tujuan wisata budaya serta riwayat, yakni makam Raja Sumedang pertama, Prabu Tajimalela. Di obyek wisata di Sumedang ini ada bumi perkemahan Gunung Lingga yang sudah diperlengkapi beberapa sarana outbound misalnya flying fox.
2. Curug Ciputrawangi
Curug Ciputrawangi
Terdapat di Desa Narimbang, Kecamatan Conggeang, Curug Ciputrawangi masih asri serta alami. Air terjun yang mempunyai nama lain Curug Narimbang ini seringkali didatangi hewan-hewan langka misalnya macan kumbang, landak rimba, monyet, serta babi rimba yang sering turun gunung untuk minum air di obyek wisata di Sumedang ini.
Anda sangat mujur bila dapat melihat kehadiran macan kumbang di seputar air terjun, mengingat hewan itu sekarang telah mulai langka. Menurut masyarakat seputar, macan kumbang belum pernah mengganggu masyarakat atau pengunjung. Walau demikian, Anda tetap harus waspada ya.
Lepas dari kehadiran satwa-satwa langka, Curug Ciputrawangi adalah satu obyek wisata di Sumedang yang sayang untuk ditinggalkan. Derasnya air terjun yang jatuh ke arah sisi basic curug yang berbatu, ditambah lagi rindangnya pohon-pohon di seputar dan udara yang sejuk, akan membuat Anda terlena serta melupakan kepenatan sesaat.
Baca juga : harga tiket masuk wisata bajak laut gresik dan wisata bajak lautgresik bungah
3. Situ Biru Cilembang
Situ Biru Cilembang
Lokasi ini adalah telaga jernih yang masih alami. Karena sangat alaminya, Anda bisa berkaca pada air jernih yang menggenang di obyek wisata di Sumedang ini. Juga bisa lihat ikan-ikan yang berenang dengan mata telanjang, dan kura-kura air tawar bila Anda mujur dapat menemukannya. Diluar itu, di seputar telaga ada pohon-pohon serta semak yang menghijau hingga meningkatkan eksotisme telaga yang mempunyai air berwarna hijau-kebiruan ini.
Untuk mengawasi kealamian serta kualitas air di Situ Biru Cilembang, pengunjung dilarang keras untuk berenang. Tetapi, jika sebatas membersihkan muka saja masih bisa.
Mengenai letaknya cukuplah tersembunyi di rimba, di lokasi Desa Hariang, Bahdua Sumedang. Buat yang ingin bertandang, ingat-ingatlah jika pelancong dilarang hadir pada hari Selasa serta Jumat. Masyarakat ditempat meyakini menjadi hari pantangan untuk bertandang, mengingat telaga ini masih dikeramatkan.
4. Gunung Tampomas
Gunung Tampomas
Gunung Tampomas adalah obyek wisata di Sumedang yang pas buat beberapa pencinta alam serta pendaki gunung. Gunung yang termasuk juga ke lokasi taman wisata Gunung Tampomas ini mempunyai pucuk bernama Sangiang Taraje. Dari atas Sanging Taraje, beberapa pelancong bisa nikmati indahnya panorama Kota Sumedang. Diluar itu, di sekelilingnya ada banyak kawah kecil yang dihiasi bebatuan hitam yang makin meningkatkan kemegahan lokasi ini.
Untuk sampai Sangiang Taraje, Anda dapat mendaki lewat 3 jalan penting, yakni Cibereum, Buah Dua, serta Narimbang. Mengenai di jalan Narimbang, Anda bisa temukan Curug Ciputrawangi yang populer.
Tidak jauh dari Sangiang Taraje ini ada tujuan wisata bersejarah, yakni petilasan Prabu Siliwangi yang dimaksud Pasarean. Prabu Siliwangi adalah raja populer dari Kerajaan Pajajaran Lama.
5. Kampung Toga Sumedang
Kampung Toga Sumedang
Di kabupaten yang bersebelahan dengan Indramayu ini, beberapa pelancong bisa bertandang ke obyek wisata yang cukuplah unik serta langka, yakni Kampung Toga Sumedang. Seperti namanya, Kampung Toga Sumedang mendatangkan bermacam tanaman obat keluarga (TOGA) menjadi tempat wisata penting. Lokasi ini sangat eksotis dengan nuansa perbukitan serta bentangan sawah.
Di Kampung Toga Sumedang, beberapa pelancong bukan sekedar disajikan panorama berbentuk bermacam TOGA, tetapi wisata dirgantara berbentuk gantole serta paralayang. Lokasi ini diperlengkapi beberapa sarana yang membuat berlibur bersama dengan keluarga serta teman dekat makin menyenangkan. Di dalamnya ada 20 vila dengan beberapa pilihan type, kolam renang, ruangan pertemuan, ruangan terbuka, tempat lesehan serta restoran. Type kolam renang yang ada beragam, mulai dari kolam renang rekreasi, kolam renang keluarga, serta kolam prestasi.
Masih di Kampung Toga Sumedang, beberapa pelancong dapat nikmati danau bikinan yang dikelilingi kebun buah serta sarana outbound. Sarana outbound yang ada diantaranya flying fox, paint ball, serta hi-roof.
Tertarik untuk mengunjunginya? Anda dapat ke arah Desa Sukajaya, Sumedang Selatan, persisnya di Jalan Makam Cut Nyak Dien.
6. Kebun Teh Margawindu
Kebun Teh Margawindu
Obyek wisata di Sumedang selanjutnya ialah Kebun Teh Margawindu. Di obyek wisata ini, beberapa pelancong bisa nikmati indahnya bentangan tanaman teh yang menghijau. Ditambah juga dengan kesejukan udara di sekelilingnya, membuat lokasi ini jadi tujuan baik untuk rekreasi, refreshing, atau menentramkan diri sesaat dari kegiatan rutin kerja sepanjang satu pekan.
Lokasi kebun teh ini cukuplah berlainan dengan yang berada di lokasi Pucuk, sebab letaknya cukuplah jauh dari jalan raya serta pusat keramaian. Lebih persisnya, tempatnya ada di Desa Citengah, Sumedang Selatan. Untuk sampai lokasi wisata ini, dibutuhkan seputar 30 sampai 45 menit berkendara dari Kota Sumedang.
7. Desa Wisata Pangjugjugan
Desa Wisata Pangjugjugan
Sumedang mempunyai desa wisata bernama Pangjugjugan. Di sini, beberapa pelancong akan disajikan pengalaman bercengkerama dengan alam yang mengagumkan. Anda bisa nikmati panorama pegunungan yang menghijau, nikmati tiupan angin yang menyejukkan, melihat elang yang kuat terbang di angkasa, dan dengar gemericik air serta lihat gemulai ikan yang berwarna-warni.
Desa Wisata Pangjugjugan ini pas ada di Desa Cilembu. Desa ini populer menjadi penghasil ubi Cilembu, alias ubi madu yang begitu legit bila dibakar serta diberikan dalam kondisi hangat. Tidak hanya nikmati ubi Cilembu serta kuliner ditempat, di sini Anda dapat juga nikmati wisata petik strobery waktu musim panen datang.
Panorama alam yang cantik dibarengi situasi yang masih alami membuat lokasi ini jadi satu diantara obyek wisata di Sumedang yang paling popular. Untuk lengkapi pengalaman berwisata alam, di lokasi ini ada kuda yang dapat ditunggangi, therapy ikan, serta beberapa sarana outbound.
Di lokasi wisata ini ada ekowisata berbentuk peternakan kelinci, kambing, sapi perah serta potong, pemancingan serta sekolah alam. Untuk berkunjung ke lokasi ekowisata, pelancong tidak dipakai cost penambahan . Begitu menarik, kan?
8. Pemandian Air Panas Sekarwangi
Pemandian Air Panas Sekarwangi
Bila bertandang ke Sumedang, janganlah lupa berkunjung ke pemandian air panas Sekarwangi. Obyek wisata di Sumedang ini tawarkan kemegahan pemandangan alam serta air hangat yang begitu nyaman untuk berendam. Sumber air panas yang ada di lokasi Conggeang ini mempunyai manfaat buat kesehatan badan sebab memiliki kandungan zat belerang.
Beberapa manfaat berendam di air panas yang memiliki kandungan belerang diantaranya mengobati penyakit kulit, turunkan kandungan asam urat, serta menangani tanda-tanda strok mudah.
Pemandian air panas Sekarwangi ini diperlengkapi dengan beberapa sarana yang membuat pelancong makin kerasan ada disana. Mulai dari penginapan, musala, kantin, klinik, kolam ikan, serta tempat main anak.
9. Museum Prabu Geusan Ulun
Museum Prabu Geusan Ulun
Sumedang mempunyai obyek wisata budaya serta riwayat, yakni Museum Prabu Geusan Ulun; beralamat di Jalan Prabu Geusan Ulun, Regol Wetan. Dahulunya tempat ini adalah tempat tempat tinggal bupati serta kerabatnya. Tetapi, sekarang ini diurus serta dipakai menjadi area untuk menyimpan beberapa benda bersejarah yang diketemukan di Sumedang. Selintas terlihat jelas jika museum ini dibuat pada waktu Belanda, sebab sentuhan style arsitektur Belanda kelihatan demikian kental di tiap bagian bangunannya.
Bangunan pertama dimaksud Ruangan Srimanganti, dipakai menjadi area untuk menyimpan beberapa benda yang memiliki kandungan nilai historis. Bangunan ke-2 dimaksud Ruangan Bumi Kaler, berperan menaruh beberapa dokumen penting dari waktu lampau.
Bangunan yang ke-3 yakni Bumi Gendeng. Di dalamnya tersimpan bermacam senjata pusaka, seperti keris, tombak, kujang, dan lain-lain. Diluar itu, di Bumi Gendeng tersimpan meriam dengan beberapa macam bentuk serta type. Pada bulan tersendiri seperti bulan Maulud, beberapa benda bersejarah ini akan “dicuci” dengan ritual spesial.
Bangunan selanjutnya yang ada di lokasi museum ini ialah Gedung Gamelan. Seperti namanya, bangunan itu menaruh bermacam jenis alat musik tradisionil, terutamanya gamelan. Gamelan yang berada di sini bukan sekedar berasal dari Jawa Barat saja, tetapi ada yang berasal dari Thailand juga. Sampai sekarang ini, gamelan ini masih dipakai oleh beberapa anak grup sanggar yang berlatih tiap minggu.
Bangunan seterusnya yakni Gedung Pusaka Spesial. Menjadi simbol museum, bangunan itu menaruh mahkota raja serta Pusaka Tujuh.
10. Kampung Karuhun
Kampung Karuhun
Kampung Karuhun adalah eco park-nya Sumedang. Terdapat di Desa Citengah, Kampung Karuhun menyediakan situasi alami dengan Sungai Cihonje yang mengalir jernih di tengah-tengahnya. Tidak hanya dapat nikmati situasi yang asri, pelancong dapat nikmati bermacam permainan menarik, seperti ATV, naik sepeda gunung, futsal lumpur, saung budaya, atau lakukan pekerjaan outbound.
Di obyek wisata di Sumedang ini, tiap pengunjung akan disuruh menanam bibit tanaman untuk kelestarian alam seputar. Pengelola akan tawarkan pekerjaan menanam pohon ini sesudah pengunjung membayar ticket masuk. Pengunjung diijinkan membawa bibit tanaman sendiri.
Di lokasi memiliki konsep eco green park ini, ada beberapa sarana menarik yang lain seperti waterboom serta kolam renang. Buat warga yang ingin membuat pertemuan usaha atau pesta pernikahan, ada ruangan pertemuan.
Waktu bertandang ke Kampung Karuhun, janganlah lupa mencicip kulinernya. Di sini, beberapa pelancong bisa melahap bermacam jenis makanan ciri khas Sumedang, seperti nasi liwet, bajigur, baso, colenak, serta bermacam kuliner yang lain. Waktu nikmati bermacam sajian, pelancong akan disajikan alunan musik tradisionil. Begitu menarik, kan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar