5 Wisata Religi di Jawa Tengah yang Cocok di Kunjungi Saat Ramadhan

Sebab ada di Jalan Pantura, Jawa Tengah tiap tahunnya tetap ramai jadi tujuan wisata beberapa pemudik yang pulang dari perantauan. Tidak dikit yang meluangkan bertandang ke sejumlah tujuan wisata religi mengingat ada di bulan suci Ramadhan. Jawa Tengah memang mempunyai banyak pilihan wisata religi sebab dmerupakan tempat bermulanya penyebaran Agama Islam. Ini dibuktikan adanya kehadiran Kerajaan Demak jadi kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa.

Baca juga: wisata srambang park ngawi dan tiket masuk srambang park ngawi

Tersebut sudah dirangkum tujuh tujuan wisata religi di Jawa Tengah yang harus masuh dalam daftar harus kunjungan waktu di bulan suci Ramadhan.

1. Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu
Kadilangu adalah nama satu desa di Kabupaten Demak yang jadi tempat dimakamkannya salah seseorang Walisongo, Sunan Kalijaga. Sewaktu hidupnya Sunan Kalijaga mempunyai andi besar dalam penyebaran Agama Islam di wilayah kekuasaan Kerajaan Demak. Sunan Kalijaga populer jadi seseorang wali yang mempunyai langkah unik dalam berdakwah, yakni memakai alat wayang kulit serta beberapa kesenian jawa yang lain.

2. Kompleks Masjid Agung Demak
Tidak jauh dari Kadilangu, pas di pusat keramaian Kabupaten Demak berdiri satu kompleks masjid istimewa yang dibuat semenjak pemerintahan Raden Patah di Kerajaan Demak. Masjid Agung Demak sekarang jadi cagar budaya oleh pemerintah serta masih menjaga arsitektur aslinya. Perbaikan cuma dikerjakan untuk ganti bagian-bagian dari masjid yang lapuk oleh umur. Di belakang bangunan masjid ada kompleks pemakaman sultan-sultan yang sempat menyuruh Kerajaan Demak seperti Raden Patah serta Pangeran Sabrang Lor.

Baca juga: taman wisata ngawi dan jalan srambang

3. Makam Sunan Muria
Kabupaten Kudus mempunyai dua wisata religi yang tetap ramai dipadati oleh peziarah sehari-harinya yakni makam Sunan Muria serta Sunan Kudus. Makam Sunan Muria ada di pucuk Gunung Muria yang masuk dalam daerah Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Sunan Muria sewaktu hidupnya memang lebih pilih tinggal diatas gunung sebab lebih tenang serta jauh dari masalah. Mencapai makam Sunan Muria pengunjung harus mendaki anak tangga ke arah pucuk Gunung Muria. Buat lanjut usia atau yang fisiknya kurang kuat dapat memakai layanan ojek untuk menyingkat watu serta tenaga.


4. Makam Sunan Kudus serta Masjid Al-Aqsha
Berlainan dengan Sunan Muria, makam Sunan Kudus ada di dataran rendah Kabupaten Kudus. Tempat makamnya ada di lokasi masjid Al-Aqsha Kudus di Jalan Kauman, Kecamatan Kudus, Kabupaten Kudus. Masjid Al-Aqsha Kudus adalah masjid peninggalan Sunan Kudus yang unik sebab mempunyai gapura serta menara yang serupa seperti pada kuil Hindu. Ini dikerjakan supaya warga Kudus yang waktu itu barusan mualaf dari agama Hindu tidak rasakan asing bila masuk ke masjid.

Baca juga: jalan menuju air terjun srambang park ngawi dan lokasi srambang ngawi

5. Makam Sunan Bonang di Rembang
Makam Sunan Bonang di Rembang terlihat begitu simpel, cuma ada bunga melati tanpa ada nisan atau cungkup. Tempatnya ada di Jl. Sunan Bonang No.Km.4, Bonang, Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.Mungkin banyak yang bertanya-tanya tentang kehadiran makam Sunan Bonang di Rembang, sebab tempat paling popular yang dipandang seperti makam Sunan Bonang ada di Tuban, Jawa Timur. Makam Sunan Bonang keberadaanya masih simpang siur, paling tidak ada empat buah makam yang disangka punya Sunan Bonang. Salah satunya terdapat di Tuban, Kediri, Rembang, serta Pulau Bawean. Akan tetapi makan di Tuban ialah makam Sunan Bonang yang paling tertangani sebab dibuatkan bangunan spesial, cungkup, serta dibatasi kelambu putih.